LADANG YANG KU CARI BUKAN DI TANAH

LADANG YANG KU CARI BUKAN DI TANAH
alt_here

LADANG YANG KU CARI BUKAN DI TANAH
Tentang tanah

Aku ingin ladang—kataku pada angin tapi bumi diam, seperti tahu bahwa yang kutanam bukan benih jagung melainkan kehendak untuk kaya. Kutatap cakrawala, berharap hujan turun bukan untuk kehidupan melainkan keuntungan. Tapi awan menjawab dengan sunyi: “Apakah emas bisa tumbuh dari tanah yang kau cintai hanya bila ia memberi?”

Aku berjalan di antara gulma dan ilalang, mencari arah pulang yang belum pernah ada. Sebab rumahku adalah impian akan hasil, bukan proses. Jiwaku petani yang tersesat dalam pasar. Adakah salah bila aku ingin panen melimpah tidak dari doa, tapi dari kalkulasi. Aku menggenggam tanah, tapi yang kurasakan hanyalah angka bukan aroma subur dari kerja yang jujur.

Aku telah belajar menabur bukan karena cinta, tapi karena lapar. Namun benih pun tahu, akar tak akan tumbuh dari niat yang gersang. Dan dalam malam yang gemetar, aku bertanya kepada bintang: “Jika semua ladang adalah tanah, mengapa jiwaku tetap tandus?”

Lalu angin menjawab—bukan dengan suara melainkan dengan tiupan ke dada yang kosong: “Karena kau mencari hasil, bukan makna.” Aku terdiam. Di ladang sunyi itulah aku temukan jawaban: bahwa kekayaan bukanlah berapa banyak yang tumbuh, tapi berapa banyak yang tumbuh dalam dirimu.

Memberi yang terbaik untuk yang terbaik, Marilmu Dot Marepeng - Semua dimulai dari 1 dan semua tentang pilihan anda.

Ahmad ismail al malik
TOKEN UNLIMITED
🙈Tunggu🙉 - 🔥🔥 15 🔥🔥

Post a Comment

Sopan Dan Santun